Opini Aktual

Selasa, 17 September 2024

Membersihkan Diri Dari Pengaruh Jin

Anda pasti sudah mengetahui bahwa di dunia ini Allah swt menciptakan makhluk berupa manusia dengan segala macam jenis satwa dan faunanya yang mendiami jagat fisik bumi. Akan tetapi selain jagat fisik, Allah swt ternyata juga menciptakan jagat non-fisik bumi, atau yang lebih kita kenal dengan alam ghaib.

Alam ghaib itu ada dan nyata, sebagaimana diterangkan dalam banyak sekali ayat al-Quran. Nah, di alam ghaib ini Allah swt juga menciptakan penghuninya, yaitu berupa jin dengan segala macam satwa dan fauna ghaibnya.

Di kedua alam fisik dan alam ghaib tersebut, Allah swt menciptakan makhluk yang memiliki pikiran, hawa nafsu dan keinginan bebas, yaitu manusia dan jin. Secara fitrah keduanya sama, akan tetapi kemudian Allah swt memuliakan manusia anak cucu keturunan Adam agar dapat menjadi pemimpin/khalifah di muka bumi ini. Diciptakannya manusia dan jin di bumi ini adalah untuk beribadah kepada Allah swt.

Di waktu tertentu, di tempat tertentu, kedua alam fisik dan alam ghaib tersebut dapat saling berhubungan melalui sebuah pintu/lubang/portal, sehingga dengannya maka kedua makhluk dari kedua alam yang berbeda dapat melaluinya. Sehingga jin bisa memasuki alam fisik dan demikian juga manusia bisa memasuki alam ghaib melalui pintu/lubang/portal tersebut. Di luar waktu dan tempat tersebut, maka kedua alam fisik dan ghaib tersebut akan tersekat oleh dinding yang tidak dapat ditembus.

Alam fisik dan alam ghaib memiliki hukum fisika dan hukum alam yang berbeda. Misalnya di alam ghaib, segala sesuatu termasuk waktu bersifat relatif, tidak tetap dan mudah untuk berubah-ubah. Daun bisa menjadi uang, atau paku bisa berada di mana saja termasuk di dalam perut manusia, dan bahkan waktu 3 bulan bisa menjadi 1 hari saja. Semuanya serba relatif dan mudah berubah.

Pada awalnya ribuan tahun yang lalu, antara manusia dengan jin tidak memiliki hubungan apapun. Keduanya terpisah oleh alam yang berbeda. Akan tetapi seiring dengan perjalanan waktu selama ribuan tahun itu, lambat laun terjadilah kontak dan hubungan antara manusia dengan jin. Ada beberapa jin yang bersedia untuk membantu manusia dengan suatu perjanjian atau pun persyaratan tertentu.

وَّاَنَّهٗ كَانَ رِجَالٌ مِّنَ الْاِنْسِ يَعُوْذُوْنَ بِرِجَالٍ مِّنَ الْجِنِّ فَزَادُوْهُمْ رَهَقًاۖ
“Sesungguhnya ada beberapa orang laki-laki dari (kalangan) manusia yang meminta perlindungan kepada beberapa laki-laki dari (kalangan) jin sehingga mereka (jin) menjadikan mereka (manusia) bertambah sesat.” (QS 72:6)

Jin dapat membantu manusia, misalnya dengan memberikan harta yang banyak, menyakiti manusia lainnya, mempengaruhi hati dan pikiran wanita, membisikan perselisihan antara suami dengan istrinya, bahkan bisa juga diminta untuk mendatangkan kekuatan dan kekebalan tubuh kepada manusia. Semua itu rela dilakukan oleh jin dengan suatu persyaratan atau permintaan yaitu berupa tumbal. Tumbalnya bisa berwujud nyawa, jiwa, usia atau bisa juga berupa perbuatan maksiat yang pada akhirnya akan menjerumuskan manusia kepada kesesatan.

Jadi bisa anda bayangkan apabila ada makhluk lain masuk atau merasuki tubuh anda, makhluk yang tidak pernah mandi, yang badannya kotor dan bau. Maka lambat laun tubuh anda akan terkena kuman penyakit dan anda akan jatuh sakit.

Oleh sebab itu, selain anda harus membersihkan tubuh fisik anda dengan mandi setiap harinya, maka badan rohani anda juga perlu untuk dibersihkan. Bebas dari segala pengaruh jin dan makhluk ghaib yang kotor dan menyesatkan.

Bagaimana caranya? Caranya adalah dengan cara meruqyah diri anda sendiri secara berkala setiap harinya. Yaitu dengan banyak-banyak berzikir melafadzkan Syahadat, Istighfar dan Sholawat. Yaitu dengan cara mendatangkan pengaruh al-Haq kedalam diri anda, sehingga segala bentuk kebatilan akibat pengaruh jin akan sirna.

وَقُلْ جَاۤءَ الْحَقُّ وَزَهَقَ الْبَاطِلُۖ اِنَّ الْبَاطِلَ كَانَ زَهُوْقًا
“Katakanlah, “Al-Haq telah datang dan yang batil telah lenyap.” Sesungguhnya yang batil itu pasti lenyap.” (QS 17:81)

Dengan rajin membersihkan diri melalui zikir sebanyak-banyaknya, maka jiwa dan ruh anda akan senantiasa bersih dari segala jenis pengaruh jin yang menyesatkan. Otomatis apabila jiwa anda bersih, maka tubuh anda akan sehat.(AK)


Diposkan Oleh YAYASAN AKHLAQUL KARIMAH DARUL IMAN pada 23.00